Profesor Nancy Rothbard dan kolega nya dari Wharton Management mempelajari mengenai sifat dan kebiasaan manusia dalam berinteraksi di sosial media. Apakah Anda melebur menjadi satu atau memisahkan diri? Apakah Anda mengekspresikan diri atau mempesona orang lain?
Periset dari University Winchester melakukan studi banding selama 30 hari secara non stop terhadap para pengguna sosial media, dan berhasil menyimpulkan 12 jenis kepribadian sosial media yang termuat dalam infographic berikut :
Hasil dari studi kasus mengenai bagaimana manusia menyeimbangkan sosial media antara rumah dan pekerjaan menyimpulkan hasil akhir berupa empat jenis kepribadian sosial media sebagai berikut :
Mungkin kuisioner sederhana berikut bisa membantu mu untuk menentukan tipe sosial media mu : https://www.qzzr.co/quiz/what-is-your-social-media-personality-type/share
Salah satu sosial media yang terkenal adalah twitter, terkait mengenai bagaimana cara mendapatkan follower twitter ada dua jenis kebiasaan yaitu :
Para periset Rutger menganalisa 125 ribu akun twitter dan menemukan bahwa jumlah informes di twitter hanya 20% saja. Hasil riset lain juga menunjukkan bahwa informers cenderung memiliki follower 2x lipat lebih banyak daripada meformers, ya ini sudah jelas sekali kalau twitter mu banyak memberikan info berguna tentu follower nya akan lebih banyak.
Lebih jauh lagi, periset Rutger berhasil menyimpulkan kicauan twitter menjadi 9 jenis sebagai berikut :
Informers sudah jelas selalu dan dominan dengan kicauan IS sementara 8 tipe kicauan lain nya dikuasai oleh meformers.
Beberapa tahun lalu Riset Forrester menciptakan http://empowered.forrester.com/tool_consumer.html untuk mengukur aktivitas sosial media dan menurut hasil studi nya terdapat enam jenis pengguna sosial media sebagai berikut :
Segmentasi berdasarkan umur terhadap para pengguna sosial media di Amerika dapat dilihat dari infographic berikut :
ditulis dan disarikan dari http://thenextweb.com/socialmedia/2014/07/25/type-sharer-understanding-social-media-personality/ Semoga pemahaman terhadap sifat dan kebiasaan sosial media ini bisa bermanfaat terutama bagi bisnis online mu.
Periset dari University Winchester melakukan studi banding selama 30 hari secara non stop terhadap para pengguna sosial media, dan berhasil menyimpulkan 12 jenis kepribadian sosial media yang termuat dalam infographic berikut :
Hasil dari studi kasus mengenai bagaimana manusia menyeimbangkan sosial media antara rumah dan pekerjaan menyimpulkan hasil akhir berupa empat jenis kepribadian sosial media sebagai berikut :
- Membagi secara terbuka : bersedia terhubung dengan siapa saja dan bersedia membagi (posting) apa saja.
- Membagi secara terbatas : bersedia berbagi (posting) secara terbuka dan otentik walaupun secara berhati hati memilih audiens untuk terhubung dan berbagi.
- Konten strategi : bersedia terhubung dengan siapa saja tapi cenderung berhati hati dalam memilih content yang akan di bagi.
- Pemikir Strategi : memisahkan audiens secara berhati hati dan berbagi sesuai dengan minat audiens nya
Salah satu sosial media yang terkenal adalah twitter, terkait mengenai bagaimana cara mendapatkan follower twitter ada dua jenis kebiasaan yaitu :
- Meformers : pengguna yang posting terutama mengenai diri nya sendiri
- Informers : pengguna yang posting mengenai berbagi informasi
Para periset Rutger menganalisa 125 ribu akun twitter dan menemukan bahwa jumlah informes di twitter hanya 20% saja. Hasil riset lain juga menunjukkan bahwa informers cenderung memiliki follower 2x lipat lebih banyak daripada meformers, ya ini sudah jelas sekali kalau twitter mu banyak memberikan info berguna tentu follower nya akan lebih banyak.
Lebih jauh lagi, periset Rutger berhasil menyimpulkan kicauan twitter menjadi 9 jenis sebagai berikut :
- Information Sharing (IS), contoh : cara mengamankan wordpress dari hacker
- Self Promotion (SP), contoh : baca web ku, baru saja aku menulis tips menjaga berat badan selama liburan
- Opinions/Complaints (OC), contoh : pak owi mudik by private jet dgn penuh kesederhanaan
- Statements & Random Thoughts (RT), contoh : jakarta lagi ujan dingin banget
- Me Now (ME), contoh : lagi laper banget nih...
- Question to Followers (QF), contoh : enaknya bikin gambar apa lagi ya?
- Presence Maintenance (PM), contoh : met pagi kicaumania
- Anecdote me (AM), contoh : gimana punya pacar kalau motor aja ga punya
- Anecdote others (AO), contoh : kayaknya ada seleb yg janji mo khitan lagi deh
Informers sudah jelas selalu dan dominan dengan kicauan IS sementara 8 tipe kicauan lain nya dikuasai oleh meformers.
Beberapa tahun lalu Riset Forrester menciptakan http://empowered.forrester.com/tool_consumer.html untuk mengukur aktivitas sosial media dan menurut hasil studi nya terdapat enam jenis pengguna sosial media sebagai berikut :
- Pencipta : membuat web, membuat dan upload video dan audio, menulis artikel dan cerita
- Pengkritik : menilai dan mereview produk atau jasa, berkomentar di web orang lain atau di forum, berkontribusi di artikel wiki
- Pengumpul : menggunakan rss, strukturisasi penyimpanan foto dan web url
- Penggabung : menggunakan web gabungan social network
- Penonton : membaca blog, mendengarkan podcast, menonton video
- Nonaktif : tidak melakukan apa apa
Segmentasi berdasarkan umur terhadap para pengguna sosial media di Amerika dapat dilihat dari infographic berikut :
ditulis dan disarikan dari http://thenextweb.com/socialmedia/2014/07/25/type-sharer-understanding-social-media-personality/ Semoga pemahaman terhadap sifat dan kebiasaan sosial media ini bisa bermanfaat terutama bagi bisnis online mu.